Kepemimpinan Jawa

KEPEMIMPINAN JAWA
Para pembaca sekalian, dikala orang Indonesia sekarang sudah mulai kehilangan arah, dengan tidak adanya contoh yang dapat diteladani, mungkin ada baiknya kita mengkaji lagi filosofi kepemimpinan yang sudah ada dalam budaya kita. Untuk itu, disini saya akan muatkan catatan singkat kepemimpinan dari budaya jawa. Semuanya ada delapan dan akan saya muatkan satu persatu. Mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita!

1. MATAHARI (BASKORO)

Pambekane satrio lan nalendro, nulato sang hyang suryo, ora ngemongake gawe pepadhang atine kawulo dasih, nanging kudu ono dhasar-dhasar wani anguripi, tetulung marang kang kacingkrangan, mbebantu marang kang karepotan, ngayomi marang kang karibetan, nuduhake dalan-dalan kang anjog marang kautaman, lan ora singlar saka adeg-adege kasucen.

Arti bebas:
Sifat dan watak seorang pemimpin berkacalah pada matahari, yang tidak saja membuat terang dan penyejuk hati rakyat, tetapi yang dilakukan harus ada landasan keberanian memberikan kehidupan, menolong kepada yang hidupnya serba kekurangan, membantu kepada orang yang menghadapi kesulitan, melindungi orang yang sedang dilanda masalah, dan memberikan petunjuk kepada jalan kebaikan tanpa mengabaikan dasar-dasar kebenaran.

No comments:

Post a Comment