KARYA TULIS ILMIAH NONPENELITIAN BUKU AJAR (PART IV)

CARA PENULISAN BUKU AJAR
Penulisan buku ajar agar memuat unsur-unsur seperti termuat pada format penyusunan buku ajar adalah sebagai berikut:
A.    Cover
Cover adalah halaman sampul depan dan dibuat sama pada halaman pertama.
B.      Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan memuat identitas buku ajar yang digunakan sebagai buku pegangan suatu mata pelajaran. Juga memuat identitas pengarang dan pihak-­pihak yang berwenang memberikan pengesahan atau melegalisasi buku ajar tersebut.
C.       Daftar Isi
Daftar isi buku, juga perlu ditulis secara benar dan rapih, sesuai dengan teknis penulisan dengan komputer. Tetapi kenyataannya masih banyak guru yang belum rapih dalam menuliskan daftar isi pada buku ajarnya.
D.       Kata Pengantar
Para guru masih banyak keliru dalam menafsirkan Kata Pengantar’, yang dimaksud dengan Kata Pengantar pada buku ajar (juga buku teks) adalah pengantar dari orang lain atau penerbit, dengan maksud memperkenal­kan penulis buku dan reputasinya. Di samping itu juga memberi komentar pada isi buku, mengantarkan pembaca untuk memahaminya secara baik, menjelaskan hal-hal tertentu yang perlu mendapat perhatian pembaca, atau sambutan terhadap terbitnya buku guna mengisi ke­kosongan bacaan yang ada. Jadi isiKata Pengantar bukan merupakan ungkapan tertulis dari penulis atau penyusun buku.
E.       Prakata
Di dalamPrakataberisi penjelasan pengarang kepada pembaca tentang hal-hal seperti berikut:
-Hal yang mendorong pengarang menulis buku ini.
-Maksud penulisan buku.
-Struktur isi buku.
-Khalayak pengguna buku.
-Hal-hal khusus yang terdapat dalam buku.
Saran serta petunjuk bagi pengguna buku.
F.   Sanwacana (Ucapan Terima Kasih)
Di dalam Sanwacana berisi ucapan-ucapan terima kasih, misalnya ucapan terima kasih kepada pihak pe­nyandang dana, anggota tim penyusun, editor, orang yang menyampaikan kata pengantar, perancang cover, sampai kepada bagian sirkulai buku ini (jika buku teks yang sudah menjangkau pasar).


No comments:

Post a Comment