Penulisan Daftar Pustaka dari Internet yang Gampang

Oleh: AnneAhira.com

Daftar pustaka merupakan salah satu unsur yang penting dalam sebuah karya, baik dalam sebuah karya tulis maupun sebuah buku. Mengapa? Sebab, dengan adanya daftar pustaka tersebut, pembaca dapat memperdalam pembahasan yang dirasa kurang dalam sebuah karya tersebut.

Penulisan daftar pustaka sendiri bisa melalu dua sumber, yakni penulisan dengan mempergunakan buku bacaan sebagai sumber referensi dan penulisan dengan mempergunakan internet sebagai sumber acuan. Dan di artikel kali ini, akan mencoba memberikan tips-tips penulisan daftar pustaka dari internet.

Pada dasarnya, penulisan daftar pustaka untuk semua sumber adalah sama. Walaupun demikian, ternyata ada beberapa hal yang berbeda, yang pastinya akan memperngaruhi penulisan daftar pustaka tersebut. Sebab, dari internet, kita dapat mengambil informasi yang berasal dari sebuah website, blog, forum dan sebagainya. Oleh karena itulah, perlu adanya pembahasan perihal penulisan daftar pustaka dari internet.

Dan berikut ini adalah penulisan daftar pustaka yang berasal dari internet tersebut.

Internet: Karya Individu (Individual)

Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa dari internet kita bisa mendapatkan banyak sumber, dan salah satunya adalah karya-karya yang sifatnya individu alias yang ditulis oleh seseorang.

Contoh, nama penulis: Scarlet Dedek, judul karya: Penulisan Daftar Pustaka yang Benar, tahun: 2010, dengan link: http://penulisandaftarpustakayangbenar.anneahira.com.html dan tanggal pengaksesan: 19 Desember 2010.

Maka, penulisan daftar pustaka yang tepat adalah hampir sama seperti cara biasa, yaitu Dedek, Scarlet. 2010. Penulisan Daftar Pustaka yang Benar, (Online), (http://penulisandaftarpustakayangbenar.anneahira.com.html, diakses pada tanggal 19 Desember 2010).

Internet: Artikel Online

Contoh, nama penulis: Dedek Sinabutar, judul artikel: Membuat Status Update yang Menarik, alamat website artikel: Anneahira.com, tahun: 2010 dengan link: http://membuatstatusupdateyangmenarik.anneahira.com.html, diakses pada tanggal 20 Desember 2010.

Maka penulisan daftar pustaka yang tepat adalah, Sinabutar, Dedek. 2010. Membuat Status Update yang Menarik. Anneahira.com. (Online), (http://anneahira.com, diakses 20 Desember 2010).

Internet: Forum Diskusi Online

Contoh, penulis: Maringan Tua, tanggal penulisan forum diskusi: 10 Desember 2010, judul forum: Penulisan Kerangka Karangan yang Baik dan Benar, nama situs forum: Menulis Yuk.com, dengan link: http://penulisankerangkakaranganyangbaikdanbenar/forum/anneahira.com.html diakses pada tanggal: 15 Desember 2010.

Maka penulisan daftar pustaka adalah, Tua, Maringan. 10 Desember 2010. Penulisan Kerangka Karangan yang Baik dan Benar. Forum Diskusi Menulis Yuk, (Online), (http://penulisankerangkakaranganyangbaikdanbenar/forum/anneahira.com.html, diakses 15 Desember 2010).

Internet: Electronic Mail (e-mail) Pribadi

Contoh, pemilik e-mail: Dedek Uchiha, nama e-mail: Scarletdpirate@yahoo.co.id, tanggal: 7 Maret 2010, subject e-mail: Aku Cinta Kamu, Dian, e-mail kepada: Dian Novita Ayu Anggraini, nama e-mail: akulupaemailkamu@yahoo.com.

Maka penulisan daftar pustaka yang tepat adalah, Uchiha, Dedek. (Scarletdpirate@yahoo.com). 7 Maret 2010. Aku Cinta Kamu. E-mail kepada Dian Novita Ayu Anggraini (akulupaemailkamu@yahoo.com).

Nah, bagaimana para pembaca, dengan contoh-contoh di atas kini Anda telah mampu membuat penulisan daftar pustaka dari internet, bukan?

Teknik Penulisan Laporan Penelitian

Oleh: AnneAhira.com

Teknik penulisan laporan penelitian harus sesuai dengan sistematika penyusunan karangan ilmiah. Secara umum, berdasarkan sistematika penulisan laporan atau karangan ilmiah yang berlaku sebuah laporan ilmiah harus mencakup tiga bab atau bagian penting yaitu: bagian pendahuluan, bagian isi dan penutup.

Bagian Pendahuluan

Dalam teknik penulisan laporan penelitian, bagian pendahuluan ini memiliki peranan penting untuk mengetahui beberapa hal yang mendasar terkait dengan penelitian yang telah dilakukan. Oleh karena itu, bagian pendahuluan ini harus mencakup beberapa hal yang wajib ada dalam sebuah laporan penelitian diantaranya yaitu:

  1. Latar belakang masalah

    Dalam latar belakang masalah biasanya dijelaskan mengenai pentingnya masalah yang akan diteliti serta alasan mengapa masalah tersebut diangkat sebagai tema penelitian. Latar belakang ini biasanya didasarkan pada fakta dan atau data yang diperoleh dari hasil penelitian sebelumnya. Baik oleh peneliti yang sama atau pun peneliti lain yang berkaitan dengan tema tersebut.
  2. Rumusan masalah

    Rumusan masalah biasanya disampaikan dalam bentuk kalimat pertanyaan yang jawabannya dicari melalui penelitian tersebut.
  3. Tujuan penelitian

    Berisi tentang paparan tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti dari penelitian tersebut. Tujuan dirumuskan berdasarkan rumusan masalah yang telah disusun terlebih dahulu.
  4. Manfaat penulisan

    Berisi tentang manfaat yang bisa diperoleh dari penelitian yang dilakukan dan penyusunan laporan baik bagi peneliti maupun pihak lain yang terkait.
  5. Metode penelitian

    Metode penelitian ini berisi tentang tata cara yang digunakan oleh peneliti dalam melaksanakan penelitian. Metode penelitian ini mencakup tentang: tempat dan waktu penelitian, pelaksana penelitian, peralatan yang digunakan dan tata cara/prosedur pelaksanaan penelitian.

Bagian Isi

Dalam bagian isi inilah hasil penelitian dibahas sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian di awal. Dalam bagian isi inilah penulis menyampaikan pendapatnya mengenai permasalahan yang diangkat berdasarkan data yang ia peroleh di lapangan selama penelitian. Untuk memperkuat argumen, sebaiknya penulis perlu menggunakan rujukan dari berbagai sumber. Baik sumber tertulis maupun sumber lain yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Bagian Penutup

Teknik penulisan laporan penelitian menuntun para peneliti untuk menyampaikan laporan hasil penelitiannya secara runtut. Biasanya di akhir sebuah laporan penelitian di tutup dengan bab penutup. Bab penutup ini, biasanya berisi tentang kesimpulan dan saran.

Kesimpulan diambil dan ditulis berdasarkan bagian isi. Sementara saran biasanya bersifat optional. Boleh dimasukkan, boleh tidak. Namun jika dianggap perlu saran dapat ditulisakan setelah kesimpulan. Saran ini biasanya disampaikan atau ditujukan kepada pihak yang terkait dengan penerapan hasil penelitian tersebut nantinya di lapangan.

Tips Menulis Artikel Bagus dan Bernyawa

Oleh: AnneAhira.com

Sebuah artikel harus punya dua elemen yang bisa membuat pembacanya tergerak, atau setidaknya sudi membacanya. Yaitu artikel tersebut haruslah bagus dan menarik. Bagus berarti artikel itu baik secara isi dan kualitas, menarik berarti artikel itu dikemas dengan judul, gaya bahasa, ataupun attention getter yang enak dibaca.

Tantangannya berat bukan? Artikel Anda tidak hanya harus bagus, tapi juga harus menarik. Kalau Anda menguasai kedua teknik ini, percayalah, artikel Anda akan mempunyai “nyawa” dan bisa berkomunikasi sendiri dengan orang-orang yang membacanya. Jadi, mari menengok tips menulis artikel agar terlihat bagus dan bernyawa

Langkah Menulis Artikel Bagus

Yang pertama, pelajari elemen “bagus” dalam artikel. Bagus disini berarti artikel Anda harus berbobot dan berkualitas. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah riset atau penelitian tentang tulisan Anda. Cari sebanyak-banyaknya bahan untuk tulisan Anda. Riset ini bertujuan supaya tulisan Anda punya data empiris yang kuat, tidak ngawur, dan bisa dipertanggungjawabkan.

Jika sudah mendapatkan semua bahan yang dibutuhkan, segera pelajari bahan itu. Baca tulisan rujukan dan berulang-ulang sampai Anda mengerti maksud dan esensi rujukan itu. Di jaman serba canggih ini, Anda bisa dengan mudah mendapat bahan dan rujukan untuk tulisan.

Jika tidak ada akses internet, carilah bahan untuk tulisan di jurnal-jurnal ilmiah atau perpustakaan di dekat tempat tinggal Anda. Tujuannya supaya tulisan Anda sesuai dengan data dan fakta, dan bukan sekadar opini atau pendapat orang. Jangan mencari data yang tidak jelas keabsahan isinya.

Sudah dapat? Oke. Yang Anda lakukan adalah membaca berulang-ulang bahan itu sampai paham esensinya.

Buat Artikel Anda Semenarik Mungkin

Nah, kalau sudah melakukan langkah pertama, segera lakukan langkah kedua ini. Buat artikel Anda semenarik mungkin. Caranya mudah. Mulailah dengan judul dan paragraf awal yang menarik perhatian. Judul dan paragraf awal ini juga harus sudah mewakili semua isi artikel.

Buat judul yang ringkas dan menarik seperti, 5 Langkah Praktis Awet Muda, Rahasia Istri Disayang Suami, atau 7 Tips Praktis Menangani Anak Autis. Kalau sudah, berikan ilustrasi menarik di paragraf awal tulisan Anda.

Judul dan paragraf awal, sudah. Selanjutnya? Tentu saja isi artikel yang mengalir dan enak dibaca. Tidak perlu rumit-rumit dan membayangkan yang sulit-sulit kalau mau menulis artikel. Pejamkan saja mata Anda, ingat data-data penting dalam rujukan, lalu mulailah menulis. Begini lho ceritanya... dan sebagainya.

Anggap saja Anda sedang bercerita pada kakak atau saudara. Anggap mereka adalah pembaca yang membutuhkan artikel dan ilmu dari Anda. Tulis saja semua yang ingin disampaikan.

Kalau sudah, baca lagi tulisan Anda. Disinilah Anda waktunya melakukan pengeditan. Buang kalimat-kalimat yang tidak perlu atau perbaiki kata-kata yang salah ketik. Kalau sudah selesai melakukan fase ini, berarti selamat, Anda sudah berhasil menjadi seorang penulis artikel yang siap mempublikasikan karyanya. Sangat simpel dan mudah sekali bukan? Selamat menulis!