Dalam kehidupan keseharian ini kadang kala kita
begitu serius mengejar target kehidupan, sehingga kita bekerja dari pagi sampai
sore bahkan sampai malam. Malah kadangkala hari libur kitapun bekerja. Tidak
waktu untuk istirahat, traveling apa lagi bercanda dan bergurau dengan
kawan-kawan dan keluarga. Hal begini kadangkala membuat kita stress dan tidak
nyaman, kita lupa untuk bersantai dan menikmati hidup. Nah kalau perasaan tidak
nyaman sudah mulai menyerang apa yang bisa kita lakukan untuk kembali hidupa
seinbang?
Hidup seimbang berarti hidup dengan menjaga
dua bentuk keseimbangan, yaitu keseimbangan internal dan eksternal.
Keseimbangan internal adalah keseimbangan dalam
memenuhi hak dari diri kita sendiri. Diri kita memiliki empat dimensi, yaitu
dimensi fisik, emosional, mental dan spritual. Masing-masing dimensi perlu
dilayani haknya agar diri kita seimbang. Hak dari dimensi fisik adalah
kesehatan tubuh. Hak dari dimensi emosional adalah perasaan yang bersih. Hak
dari dimensi mental adalah pikiran yang jernih. Hak dari dimensi spritual
adalah kedekatan dengan Tuhan. Semua itu perlu dipenuhi haknya jika Anda ingin
dikatakan hidup dengan seimbang.
Keseimbangan eksternal adalah keseimbangan
dalam memenuhi hak orang-orang di sekitar kita. Kita mungkin sudah mengtahui
bahwa setiap orang pasti memiliki beberapa peran yang berbeda dalam hidupnya.
Kita misalnya, mungkin memiliki peran sebagai ayah bagi anak, suami bagi isteri
, anak bagi orang tua.
Naha kalau kita sudah terjebak pada kerutinan
yang membuat hidup kita seimbang apa yang harus kita lakukan? Kathryn Sanford
yang menulis di Lifehack.org, mengatakan ada 5 hal yang bisa kita lakukan agar
hidup kita seimbang yaitu :
1.Cari
Tahu Apa Arti Hidup yang Seimbang.
Menemukan arti keseimbangan dalam hidup adalah tentang
menemukan akar permasalahan— sehingga kita gambaran seperti apa kita bisa merasa damai, bahagia dan relax itu. Kalau kita sudah punya gambarannya , kita mulai memikirkan bagaimana menuju dan menjalani kehidupan yang seimbang itu.
2. Berhentilah
Mengerjakan banyak
tugas sekaligus dan Belajarlah Memprioritaskan
Otak
kita kesulitan tidak menghadapi beberapa tugas sekaligus dalam
waktu yang bersamaan. Semakin banyak kita melakukan tugas dalam waktu yang bersamaan, semakin banyak tekanan
yang kita berikan pada otak. Akibatnya
adalah
bahwa kita akhirnya memiliki ratusan pikiran yang berkecamuk pada saat yang sama
dan menguras
pikiran kita!
Hal ini sebenarnya memperlambat dan mengganggu kerja otak . sehingga akhirnya kita merasa letih dan tertekan.
Menciptakan
keseimbangan bukan tentang menjejalkan banyak hal ke dalam kehidupan
sehari-hari . Ini tentang mengetahui apa yang penting dan apa yang tidak dan
mencari tahu berapa banyak kapasitas dan energi yang harus kita investasikan untuk apa yang penting bagi Anda. Untuk itu bikinlah urutan kerja sesuai
prioritasnya.
3. Pelajari Cara Mengatakan Tidak untuk tugas yang banyak sekaligus
Bersiap
untuk mengatakan "tidak" adalah langkah penting untuk menciptakan
keseimbangan dalam hidup . Ada banyak alasan mengapa kita mengatakan ya ketika
kita terlalu berkomitmen dan hidup kita berputar di luar kendali. Berhentilah berpikir dengan kita menerima
kerja sebanyak-banyaknya menunjukkan kita orang yang berprestasi di lingkungan
kerja. Atau kita takut tidak menerima beban yang banyak diberikan kepada kita,
kita akan dianggap orang yang tidak mampu.
Dengan mengatakan
tidak untuk banyak kerja sekaligus, kita bisa konsetrasi mengerjakan tugas
dengan lebih baik dan berkualitas, dan otak kita bisa lebih tenang dalam
bekerja.
Belajar mengatakan "ya" dengan senang hati dan "tidak" tanpa penyesalan adalah langkah pertama untuk menjalani kehidupan yang seimbang.
4. Ciptakan
Ruang Tenang dalam Hidup dan Pikiran
Ketika kita menjalani kehidupan yang tidak seimbang, karena terlalu sibuk dan banyak yang dilakukan, kita seperti hidup dalam perlombaan yang tidak bisa dimenangkan, Kita berjuang sekuat mungkin siang dan malam. Ini juga akan mengganggu kenyakmanan tidur kita
Tubuh
kita
akan memberi tahu ketika hidup kita di luar kendali. Salah satu tanda pertama
adalah kualitas tidur yang buruk. Kita memiliki begitu banyak pikiran sehingga tidak bisa tidur, dan setelah beberapa saat,
tingkat energi mulai turun. Pikiran kita terasa berkabut, dan tampaknya ada kekacauan
dan kekacauan di mana-mana dalam hidup ini.
Jika kita mengenali tanda-tanda ini, solusi terbaik adalah mengambil tindakan dan mencari cara untuk menciptakan ruang dalam hidup kita di mana kita bisa duduk dengan tenang serta merasa damai.
Sadari juga bahwa kita tidak akan
langsung mencapai keadaan tenang dan jernih ini karena pikiran dan tubuh kita masih direcoki oleh pergulatan pikiran
yang terus menerus. Untuk menciptakan ruang tenang dalam hidup dan
pikiran itu memerlukan proses langkah demi langkah. Dan harus kita latih. Salah satu caranya bisa
dengan meditasi, membuat daftar prioritas kerja dan catatan kerja harian. Namun
bagi setiap orang tentu berbeda.
5. Jalani
Gaya Hidup Sehat—Diet Sehat dan Olahraga Teratur
Diet sehat memicu energi alami dan meningkatkan kepercayaan dan harga diri. Olahraga melepaskan endorfin, yang merupakan bahan kimia dalam tubuh yang membuat kita merasa nyaman.
Kalau perlu konsultasi dengan ahli gizi untuk mencari tahu menu makanan sehat apa yang paling cocok untuk kita. Lakukan olah raga yang teratur yang disesuai dengan umur dan
kondisi tubuh. Latihan yoga mungkin juga membantu.
Memiliki
pola makan yang sehat dan berolahraga secara teratur adalah fondasi dari mana kita dapat mempertahankan kehidupan yang
seimbang.
Nah itulah langkah
yang bisa kita lakukan agar kita kembali kepada kehidupan yang seimbang setelah
kita terjebak oleh kerutinan yang hidup yang melelahkan yang membuat kita
merasa lelah secara fisik dan mental. Selamat mencoba.
Catatan :
1.
Sumber tulisan https://www.lifehack.org/891316/get-your-life-back dan http://manhajuna.com/apa-yang-dimaksud-hidup-seimbang/
2.
Beberapa gambar diambil dari google
No comments:
Post a Comment