Guru yang Inspiratif, Seperti Apa?

Pada awal jadi guru saya kenal seorang dosen yang waktu itu juga mengajar di beberapa sekolah Sekolah  seingkat SMA dan juga ada setingkat SMP. Dosen ini kebetulan sama dengan saya mengajarkan mata pelajaran Bahasa Inggris. Yang menjadi catatan saya, dimanapun ia mengjar para siswa antusias sekali berbahasa Inggris. Anak-anak begitu bergairah belajar bahasa asing tersebut.

Demikan juga pernah Dinas Pendidikan Kabupaten membuat pelatihan Bahasa Inggris untuk guru SD. Kebetulan saya ditunjuk sebagai korsinator instrukturnya. Dan dosen ini saya libatkan. Sungguh mencengangkan guru-guru SD yang mula-mula sangat takut berbahasa Inggris menjadi bersemangat berlatih Bahasa Inggris. Para peserta pelatihan  terinspirasi untuk mengembangkan potensi belajar yang ada dalam diri mereka.

Memang salah satu tugas guru adalah mengembangkan dan membangkitkan potensi  siswa. Namun ini kadangkala hanya sekedar teori saja. Malah ada guru yang sebaliknya. Jangankan mengembangkan potensi siswa malah mematikan potensi itu. Dan ini saya sendiri pernah mengalaminya saat masih sekolah.

Guru inspiratif bukanlah seorang guru yang hanya sekedar mengejar kurikulum, tetapi ia mampu mengajak  murid-murid berfikir kreatif. Ia juga mengajak murid-murid melihat sesuatu dari luar lalu mengunahnya di dalam lalu membawa kembali ke luar ke masyarakat luas. Guru inspiratif melahirkan pemimpin pembaharu yang berani menhancurkan aneka kebiasaan lama.

Guru yang inspiratif adalah mereka yang mampu mendidik, memberi teladan yang baik, memahami kondisi kejiwaan siswa, serta mampu memotivasi siswa untuk terus maju. Layanan pendidikan yang diberikan guru inspiratif tidak akan membeda-bedakan siswa, baik dari segi fisik, intelektual, maupun emosional.1
Lantas, apa saja kriteria seorang guru hingga dapat disebut guru inspiratif? Mari kita simak uraian berikut.

1.  Guru Pembelajar

Seorang guru inspiratif harus bersedia untuk menambah pengetahuannya secara terus menerus. Jika guru tidak mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, maka lama kelamaan ilmu yang dimiliki guru tidak lagi relevan dengan kebutuhan siswa. Guru harus menunjukkan semangat tinggi untuk terus menambah pengetahuan sehingga dapat menarik minat siswa untuk mengikuti jejaknya. Guru yang memiliki pengetahuan luas akan meningkatkan kepercayaan siswa terhadap guru tersebut.

2.  Menguasai Kompetensi

Secara umum, kompetensi yang harus dikuasai seorang guru adalah kompetensi profesional, pedagogik, sosial dan kepribadian. Keempat kompetensi ini berhubungan dengan penguasaan materi, kemampuan berbicara di depan banyak orang, gaya mengajar, serta kecakapan untuk menjadi teladan bagi siswa. Guru dapat menjadi guru inspiratif jika mampu melakukan keempat kompetensi tersebut dengan baik.

3.  Mendidik dengan Ikhlas

Guru adalah profesi yang seharusnya dilakukan berdasarkan panggilan hati dan ketulusan untuk mendidik siswa. Mereka yang masih menghitung imbalan yang didapat ketika mengajar berarti tidak bisa disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa yang sesungguhnya. Salah satu kunci untuk menjadi guru inspiratif adalah mendidik dengan totalitas dan ikhlas. Dengan begitu, satu-satunya yang diharapkan guru adalah ilmu yang  ia berikan dapat bermanfaat bagi masa depan setiap siswanya.

4.  Menunjukkan Sisi Spiritualis

Spiritualitas guru sebaiknya ditunjukkan secara kontinu, baik di depan siswa secara langsung maupun dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, siswa diharapkan dapat mencontoh sikap spiritual guru. Melahirkan generasi yang patuh terhadap agama adalah salah satu hal yang harus dilakukan guru inspiratif.

5.  Kreatif

Guru dapat dikatakan inspiratif jika mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dengan kreatifitas yang ia miliki. Kreatifitas guru tersebut diharapkan dapat membuat siswa menjadi terkesan dalam proses pembelajaran. Kreatifitas dapat dimunculkan guru dari sumber belajar, metode pembelajaran, media, maupun hal lain di sekitar sekolah.

6.  Pendorong Perubahan

Guru inspiratif adalah mereka yang mampu meninggalkan kesan dalam diri siswa. Melalui didikannya, siswa dapat terus berubah ke arah yang lebih baik. Bahkan setelah lepas dari didikannya pun, ajarannya tetap diingat siswa dan dijadikan salah satu motivasi atau semangat dalam menjalani hidup di masa depan.

Itulah criteria guru inspiratif, semoga saja semua guru merupakan inspirator bagi murid-muridnya. Apa pun bidang studynya guru berhasil membangkitkan gairah dan semangat siswa untuk mempelajarinya secara mendalam dan penuh gairah. Sehingga tidak ada lagi mata pelajaran yang ditakuti oleh siswa.

Catatan :

1.      Bahan dilengkapi dari https://rumahjuara.com/artikel/view/224/6-karakteristik-yang-wajib-dimiliki-guru-inspiratif

2.      Sebagian gambar diambil dari google